Sidoarjo, suaraglobal.tv – Meskipun kepolisian resort kota Sidoarjo belum memberikan keterangan resmi prihal giat operasi tangkap tangan pada 27/5/2025, namun Pemerintah Daerah kabupaten Sidoarjo langsung mengambil langkah cepat untuk menyikapi permasalahan proses penjaringan dan penyaringan perangkat desa di wilayah kecamatan Tulangan.

Untuk mengantisipasi agar tidak terulang kembali permasalahan penjaringan dan penyaringan perangkat desa di wilayah kecamatan yang lain, Pemerintah Daerah kabupaten Sidoarjo melalui surat Sekretaris Daerah dengan nomor register 400.10.2.1/5958/438.5.8/2025 tertanggal 3/6/2025 , yang isi pokok surat, memerintahkan Camat di wilayah kabupaten Sidoarjo agar menghimbau semua kepala desa untuk tidak melakukan kerjasama dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) provinsi Jawa Timur dalam melaksanakan seleksi perangkat desa dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).

Surat dari Camat Balongbendo kepada kepala desa di wilayah kecamatan Balongbendo dengan no register 400.10.2.1/1364/438.7.11/2025, tertanggal 4 /6/2025 yang intinya menindaklanjuti surat dari Sekretaris Daerah kabupaten Sidoarjo. ” Menindaklanjuti surat dari Sekretaris Daerah,” jawab Achmad Farkan Jazuli S.STP. MM.

Sementara itu salah satu pejabat pemerintah desa di wilayah kecamatan Balongbendo membenarkan bahwa ada surat dari kecamatan terkait himbauan bagi pemerintah desa yang akan melaksanakan penjaringan dan penyaringan perangkat desa pada tahun ini, yang rencananya akan dilakukan antara bulan Juli atau Agustus.

” Benar, ada surat dari kecamatan terkait himbauan kepada para Kepala Desa di wilayah kecamatan Balongbendo agar bekerjasama dengan kantor regional II Badan Kepegawaian Negara (BKN) Surabaya, sebab infonya penjaringan perangkat di kecamatan Tulangan kemarin bermasalah karena bekerjasama dengan BKD provinsi Jawa Timur,” terang Pejabat Pemerintah Desa yang enggan disebut namanya.(NK)